CATATAN-MERAH.COM, PANGKALPINANG –Aksi oknum massa pendemo anarkis yang merusak fasilitas publik saat demonstrasi di Kantor Pusat PT Timah Tbk, Senin (6/10/2025)kemarin, menuai kecaman publik.
Salah satu kecaman keras datang dari tokoh Masyarakat Babel, Drs. Subri, MM yang berdomisili di Kota Pangkalpinang. Ia bersama warga Pangkalpinang meminta Kepolisian menindak tegas oknum massa pendemo anarkis yang berasal dari Aliansi Tambang Rakyat Bersatu (ATB) & Aliansi Masyarakat Terzolimi (Almaster).
“Saya bersama warga Pangkalpinang mengecam keras segala bentuk aksi anarkis yang merusak fasilitas publik seperti merusak aset milik PT Timah. Kami minta Kepolisian segera melakukan tindakan tegas terhadap oknum massa anarkis.” ujar Subri mewakili masyarakat Pangkalpinang melalui Press Release. Kamis (9/10/2025).
Subri juga menyoroti, tuntutan massa yang tetap dikabulkan Dirut PT. Timah walaupun sempat terjadi pengerusakan terhadap fasilitas umum dan aset kantor PT Timah di Pangkalpinang.
“Aksi anarkis pengunjuk rasa yang mengatasnamakan penambang Rakyat, semestinya itu tidak terjadi dalam menyampaikan aspirasi kepada Dirut PT Timah, seharusnya penyampaian aspirasi itu dapat dilakukan dengan damai.”tegas dia.
“Tindakan aksi ini tidak menunjukkan budaya masyarakat Bangka Belitung yang dikenal dengan kerukunan dan damai serta menjaga toleransi, kita harus ingat ada 4000-an karyawan PT Timah yang menggantungkan hidup disana.”tambah Subri.
Tokoh Presidium Pembentukan Provinsi Kep Babel ini juga menghimbau, jangan ada oknum yang sengaja memprovokasi apalagi membuat berita hoax dan menyudutkan salah satu pihak dengan memutar balikkan Fakta alias Fitnah.
“Saya harapkan selaku tokoh masyarakat Bangka Belitung segera Kapolda melakukan tindakan hukum terhadap para pelaku pengerusakan. Kami merasa prihatin atas kejadian tersebut, mari kita ciptakan kondisi Babel ini dengan suasana damai sejuk rukun dan ketentraman masyarakat Babel.”pungkasnya. (Rel)
