CATATAN-MERAH.COM, PANGKALPINANG-— Wali Kota Pangkalpinang, Prof. Saparudin melakukan peninjauan ke sejumlah titik lokasi rawan banjir di Kota Pangkalpinang, Rabu sore (22/10/2025).
Peninjauan ini dilakukan sebagai bagian dari program 100 hari kerja Wali Kota Pangkalpinang, Prof.Udin. Lokasi pertama yang disambangi Prof. Udin adalah kawasan Kolong Bintang, tepatnya di belakang RM Asui Seafood, kemudian meninjau saluran drainase di sekitar Kelurahan Bintang.
Wali Kota Pangkalpinang menjelaskan bahwa kunjungannya ke titik-titik rawan banjir ini merupakan tindak lanjut dari komitmen awal pemerintahannya.
“Kegiatan hari ini salah satu program 100 hari kerja dalam rangka menata sungai-sungai dan drainase, supaya kota Pangkalpinang aman dari banjir,” ujar Prof. Udin.
Ia menambahkan bahwa upaya pencegahan ini harus dilakukan sesegera mungkin. Prof. Udin mengatakan bahwa penataan saluran air ini penting untuk mengurangi risiko banjir, terutama mengingat bahwa bulan Desember, Januari, dan Februari adalah periode dengan curah hujan paling tinggi yang harus diantisipasi.
Sebagai tindak lanjut, Prof. Udin langsung menginstruksikan jajaran di bawahnya untuk segera bergerak.
“Besok kami rapatkan seluruh Camat dan Lurah agar melaksanakan gotong royong membersihkan sungai, saluran drainase di tiap kelurahan dalam rangka mengantisipasi banjir ke depan,” tegasnya.
Selain itu, ia juga menekankan pentingnya peran serta masyarakat dalam menjaga lingkungan. Wali Kota menghimbau seluruh masyarakat untuk menjaga kebersihan.
Ia mengingatkan bahwa menjaga kebersihan lingkungan juga berdampak positif pada kesehatan publik, merujuk pada penghargaan yang baru-baru ini diterima Pemkot Pangkalpinang terkait penanggulangan AIDS, Malaria, dan Tuberkulosis.
Terpisah, Lurah Bintang, Roy Rinaldi, membenarkan bahwa lokasi yang ditinjau Wali Kota merupakan wilayah kritis.
“Di wilayah dua RT ini [RT 08 dan RT 09] merupakan titik langganan banjir setiap diguyur hujan dengan intensitas tinggi selama 1 jam,” kata Roy Rinaldi.
Roy Rinaldi juga menyampaikan bahwa pihaknya telah menerima arahan langsung dari Wali Kota untuk segera melaksanakan gotong royong dan menormalisasi saluran drainase di wilayah tersebut sebagai langkah antisipasi.(*)
